Hidayatullah.com–Kenakalan remaja yang banyak terjadi saat ini pada remaja Indonesia menurut Rektor Universitas Ibn Khaldun (UIKA), Dr. Ending Bahruddin disebabkan karena para remaja tersebut hanya cerdas akal semata dan orangtua serta sekolah mengabaikan pendidikan akhlak.
“Mungkin ini terjadi karena mereka mengabaikan akhlak, mengabaikan agama. Dalam kecerdasan ada kognitif, afektif dan psikomotorik. Kecerdasan yang ada hanya pada kognitif jadi hanya cerdas akal tapi akhlaknya lemah, padahal kecerdasan tidak hanya akal saja tapi juga kecerdasan emosional dan spiritual,” ungkapnya saat memberi kata sambutan pada acara “Kepemimpinan Muslim Muda Indonesia-Malaysia” di Aula Mahoni MB Institut Pertanian Bogor, Ahad, (03/11/2013).
Adanya tiga kecerdasan tersebut menurutnya karena para pemuda hari ini merupakan pemimpin di masa esok dan pendidikan Islam di Indonesia sudah mulai bangkit kembali.
“Pendidikan-pendidikan Islam di Indonesia sekarang sudah mulai bangkit kembali, dari tingkat dasar sampai SMA. Tidak hanya diajarkan kecerdasan hati dan akal saja namun juga keterampilan,” ungkapnya optimis.
Ia juga berharap, dari acara yang melibatkan 79 pemuda Islam Indonesia dan Malaysia tersebut akan lahir pemimpin-pemimpin yang memiliki hati dan memiliki komitmen tinggi terhadap Islam.*