Hidayatullah.com–Yayasan Pusat Peradaban Islam mendirikan lembaga pengumpul dan pengelola dana infak bernama Tabung Infaq. Peluncuran lembaga Tabung Infaq dilakukan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Sabtu (19/7/2014) sore.
Chairman Tabung Infaq, Ustadz Bachtiar Nasir mengatakan, berdirinya lembaga ini berawal dari keprihatinan terhadap kondisi umat Islam Indonesia yang terpuruk dalam berbagai bidang. Ini menyebabkan umat Islam kerap menjadi sasaran musuh.
Salah satu upaya menuju kebangkitan umat adalah dengan membangun kesadaran kaum muslimin untuk berjihad harta. Ustadz Bachtiar menyakini jihad harta dapat menjadi salah satu instrumen demi terwujudnya kebangkitan umat.
“Dari 10 ayat tentang jihad di dalam al-Qur’an, sembilan ayat jihad di antaranya mendahulukan kata jihad harta dan hanya satu ayat yang mendahulukan jihad dengan kata jihad jiwa,” kata Ustadz Bachtiar.
Ustadz Bachtiar mengatakan, dana infaq yang terkumpul akan digunakan untuk menjalankan program-program berbagai bidang, seperti bidang pendidikan dan keulamaan, bidang informasi, bidang sosial dan ekonomi, serta bidang kesehatan.
Pada bidang pendidikan dan keulamaan, Tabung Infaq akan membangun universitas Islam untuk kaderisasi ulama, program kaderisasi dan kepemimpinan ulama, memberikan beasiswa pendidikan SMU/sederajat dan perguruan tinggi, serta menyelenggarakan penelitian, workshop, pelatihan, seminar, lokakarya.
Bidang Informasi, Tabung Infaq akan mendirikan stasiun TV nasional Islam, membuat radio jaringan nasional Islam serta membuat Islamic Online berstandar internasional.
Pada bidang sosial dan ekonomi, Tabung Infaq akan membangun wakaf properti, wakaf pembangunan pasar, wakaf islamic mall, pembinaan kewirausahaan, memberi makan orang miskin, serta pemberdayaan yatim.
Sementara bidang kesehatan, Tabung Infaq akan membuat program sahabat pasien.
Ustadz Bachtiar berharap kaum muslimin mau berjihad di jalan Allah dengan harta yang dititipkan oleh Allah.
Tabung Infaq adalah lembaga pengumpul dan pengelola dana infaq umat di bawah Yayasan Pusat Peradaban Islam, yang didirikan pada tanggal 21 Ramadhan 1435 Hijriah atau bertepatan dengan 19 Juli 2014 di Jakarta dengan modal awal dua miliar rupiah.
Tabung Infaq tidak menerima zakat umat, dengan keseluruhan aset lembaga adalah menjadi wakaf umat Islam dunia.
Pusat lembaga berkedudukan di Jakarta dan akan memiliki cabang dan perwakilan di seluruh Indonesia.*