Aksi marah – marah Mensos Risma, menurut PIT, menyinggung dan memalukan bagi bangsa Indonesia yang mempunyai adab dan etika
Hidayatullah.com — Perhimpunan Indonesia Timur (PIT) mengungkapkan pihaknya kecewa dengan aksi marah Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini terhadap salah satu pegawai Dinas Sosial Kota Gorontalo yang viral.
Muhammad Syukur Mandar, ketua presidium PIT, dalam siaran persnya meminta Mensos Risma untuk meminta maaf secara terbuka kepada masyarakat. Dia menyatakan, Mensos harus meminta maaf paling lambat tiga hari setelah siaran pers PIK.
Jika hal itu tidak di lakukan, pihaknya mengaku akan mengambil sikap yang diperlukan.
Menurut Mandar, tingkah Mensos Risma tidak patut di tunjukkan di hadapan umum, dan tidak mencerminkan sikap seorang pejabat publik.
Menteri sosial bu Risma lagi marah marah saat kunjungan ke gorontalo pic.twitter.com/95TzuEJyzc
— GUNTUR PULUHULAWA (@numadayana) September 30, 2021
Selain itu, aksi marah – marah Mensos Risma, lanjutnya, menyinggung dan memalukan bagi bangsa Indonesia yang mempunyai adab dan etika.
Sebelumnya, sebuah video singkat menampilkan aksi marah-marah Mensos Risma dalam rapat bersama pejabat Provinsi Gorontalo terkait bantuan sosial. Kemarahan Risma di picu laporan bahwa pihak Kemensos mencoret data penerima bansos sehingga bantuan tidak tepat sasaran.
“Jadi bukan kita coret ya! Tak tembak kamu ya, tak tembak kamu!” ujar Mensos Risma sambil mengacungkan pena, dalam video yang di lihat Hidayatullah.com, Sabtu (02/10/2021).