Hidayatullah.com Sahabatalaqsha.com–
Tiga bocah Palestina di kawasan Silwan, Al-Quds (Yerusalem) yang
dijajah, siang kemarin, Jum’at 8 Oktober, ditabrak seorang pemukim
Yahudi dengan sengaja. Al-Aqsa Voice melaporkan dari Al-Quds, ketiga anak tadi dalam perjalanan pulang sesudah shalat Jumat.
Jawad Shiyam, ketua Pusat Informasi Wadi Halwah (salah satu kawasan
di Silwan) mengatakan ketiga bocah itu kemudian dibawa ke rumah sakit
oleh warga setempat. Dua dari tiga anak itu diketahui namanya: Imran
Manshur dan Iyyad Ghaits, masing-masing berumur 10 tahun.
Imran diketahui luka-luka di kepala, wajah dan bagian lain tubuhnya, dan dilarikan ke Rumah Sakit Al-Maqashid.
Paltimes melaporkan bahwa pemukim Yahudi yang menabrak
anak-anak Palestina itu adalah David Bari, direktur yayasan Al ‘Ad,
sebuah lembaga milik para pemukim Yahudi. Sumber-sumber setempat
mengatakan bahwa David Bari adalah pemuka tertinggi pemukim Yahudi di
kawasan Silwan.
Penabrakan dengan sengaja itu memicu bentrokan antara warga Palestina
setempat yang baru saja melaksanakan shalat Jumat, dengan para pemukim
Yahudi.
Segerombolan pemukim Yahudi dua pekan lalu telah membunuh Samir
Sarhan, seorang pemuda Palestina dari Silwan. Pembunuhan ini memicu
bentrokan sengit antara warga Palestina yang marah dengan para pemukim
Yahudi bersenjata yang dibantu oleh pasukan kepolisian penjajah Zionis,
di sejumlah kawasan di kota Al-Quds yang dijajah. Puluhan warga
Palestina pun luka-luka oleh peluru-peluru polisi Zionis. (RAL/ Sahabat Al-Aqsha)
Pemukim Yahudi Tabrak Anak Palestina. Foto: Al-Aqsa Voice
Lihat video penabrakan bocah-bocah Palestina oleh pimpinan pemukim Yahudi. http://www.youtube.com/watch?v=6nXuMVOaoBU&feature=player_embedded