Hidayatullah.com–Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyah mengatakan pihaknya terus melakukan upaya-upaya untuk mengembalikan perundingan internal demi mencapai kesepakatan islah. Pernyataan ini disampaikan Haniyah pada hari Jumat lalu.
“Ada upaya-upaya baru yang dilakukan untuk mengembalikan dialog nasional sebelum mencapai rekonsiliasi, yang merupakan landasan untuk melawan penjajahan ‘Israel’ dan menghadapi konspirasi yang bertujuan melemahkah perjuangan Palestina,” ujarnya dikutip Middle East Monitor (MEE) hari Ahad (03/01/2021). “Kami saat ini melakukan banyak kontak internal dan eksternal untuk mendorong upaya ini agar berhasil dan melanjutkan langkah-langkah menuju rekonsiliasi dengan Fatah dan faksi Palestina lainnya,” tambah Haniyah.
Pemimpin tertinggi Hamas itu menekankan bahwa Hamas bekerja untuk mencapai persatuan dengan merestrukturisasi institusi Palestina, termasuk Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) atau Otoritas Palestina (PA), berdasarkan kemitraan dan konsensus nasional dan sesuai dengan keinginan rakyat Palestina di dalam Palestina dan para pengungsi.”
Dialog persatuan nasional yang terakhir hampir selesai sebelum pengumuman perjanjian rekonsiliasi nasional. Namun, Otoritas Palestina, Fatah dan Presidennya Mahmoud Abbas mengumumkan pada 17 November 2020, dimulainya kembali pembicaraan keamanan dengan ‘Israel’.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Semua faksi Palestina mengkritik langkah ini dan menuduh Abbas merusak upaya untuk mendapatkan kembali persatuan Palestina setelah, menurut pernyataan bersatu, “melemparkan dirinya ke pelukan Israel.”*