Hidayatullah.com—Pada tahun 2040, Muslim akan menggantikan Yahudi sebagai kelompok agama terbesar kedua di Amerika Serikat setelah Kristen. Demikian menurut proyeksi Pew Research Center.
PRC memperkirakan ada sekitar 3,4 juta Muslim tinggal di Amerika Serikat pada tahun 2017. Jumlah itu mencakup sekitar 1,1 persen total populasi negeri Paman Sam.
Saat ini jumlah orang yang mengidentifikasikan dirinya Yahudi sebagai agama (bukan bangsa) melebihi jumlah orang yang mengaku beragama Islam. Namun, PRC memperkirakan bahwa keadaan itu akan berubah pada tahun 2040.
“Populasi Muslim akan tumbuh lebih cepat dibanding populasi Yahudi,” kata PRC. Lembaga riset terkemuka itu mendasarkan prediksinya pada survei atas komunitas Muslim tahun 2017 dan data sensus resmi, lapor Euronews Jumat (5/1/2018).
Pada tahun 2050, imbuh PRC, populasi Muslim di Amerika Serikat akan bertambah lebih dari dua kali lipat menjadi 8,1 juta atau 2,1 persen dari total populasi negara itu.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Tidak ada data resmi perihal jumlah Muslim yang tinggal di Amerika Serikat. Namun, menurut PRC, jumlah pengikut Islam di AS bertambah cepat dengan rata-rata sekitar 100.000 pertahun, sebagai akibat dari migrasi dan angka kelahiran yang lebih tinggi dibanding kelompok agama lain.*