Hidayatullah.com—Pihak berwenang di India melakukan pemeriksaan atas organisasi amal bentukan Bunda Teresa, Missionaries of Charity, di tengah-tengah tuduhan bahwa lembaga itu terlibat kasus penjualan bayi.
Dilansir BBC, Departemen Kesejahteraan Wanita dan Anak dalam pernyataannya hari Selasa (17/7/2018) mengatakan bahwa pihaknya telah “menginstruksikan agar aparat berwenang segera melakukan pemeriksaan panti-panti yang dikelola Missionaries of Charity di seluruh India.
Perintah itu dikeluarkan setelah seorang biarawati dan seorang pekerja panti ditangkap awal bulan ini, karena diduga menjual seorang bayi di negara bagian Jharkhand.
Kedua orang itu ditangkap polisi pada 5 Juli setelah Komite Kesejahteraan Anak Jharkhand menerima pengaduan bahwa seorang bayi hilang dari salah satu panti penampung wanita hamil di luar nikah yang dikelola organisasi bentukan biarawati Katolik Bunda Teresa tersebut.
Bayi itu, menurut polisi, diduga dijual kepada sepasang suami-isteri yang diyakini membayar seluruh biaya ibu si bayi di rumah sakit.
Bunda Teresa, penerima hadiah Nobel yang meninggal dunia tahun 1997, mendirikan Missionaries of Charity pada tahun 1950. Organisasi persaudaraan wanita Katolik itu, yang bermarkas di Kolkata (dulu disebut Kalkuta), mengelola banyak panti jompo, dapur umum, sekolah, karantina penderita lepra, serta panti untuk anak-anak yang dibuang orangtuanya.*