Hidayatullah.com—Kepolisian Australia mengatakan telah menangkap enam anggota geng kriminal pencuri susu formula untuk dijual secara ilegal di China.
Susu formula curian bernilai lebih dari A$1 juta (10,2 miliar rupiah) sudah dijual dalam kurun 12 bulan terakhir saja, kata polisi seperti dilansir BBC Senin (21/1/2019).
Namun, polisi mengatakan sindikat itu telah beroperasi selama beberapa tahun.
Susu formula produksi Australia dijuluki “emas putih” di China karena dipandang lebih aman dan lebih berkualitas dibanding produksi lokal.
Seorang pria,31, ditangkap di Bandara Internasional Sydney hari Sabtu (19/1/2019) setelah turun dari penerbangan dari China, kata Kepolisian New South Wales. Tiga orang pria lainnya dan dua wanita ditangkap beberapa bulan terakhir. Lima dari enam orang yang ditangkap itu sudah resmi menjadi tersangka.
Detektif Superintenden Dannya Doherty mengatakan sindikat itu sudah melakukan ribuan pengiriman ke China selama beberapa tahun.
Polisi juga menyita barang curiah lain, termasuk vitamin dan uang tunai bernilai lebih dari A$215.000.
Para orangtua di Australia beberapa tahun belakangan mengeluhkan langkanya susu formula di pasaran.
Tahun lalu, sebuah jaringan supermarket Australia memutuskan untuk menjual susu formula dari balik konter untuk melindungi konsumen yang benar-benar membutuhkannya.
Menurut media Australia, susu formula yang di Australia dijual dengan harga A$30 bisa dijual lagi di China dengan harga A$100.*