Hidayatullah.com—Apakah Berlin pura-pura tidak tahu, atau bahkan membantu memata-matai Eropa? Badan intelijen luar negeri Jerman BND diduga kuat memperbolehkan intelijen Amerika Serikat National Security Agency (NSA) menggunakan stasiun pemantauannya di selatan Bavaria, tulis Euronews Rabu (29/4/215).
Kejaksaan sedang menyelidiki klaim yang menyebutkan BND bertindak melawan kepentingan negara dengan apa yang disebut otoritas Prancis dan perusahaan-perusahaan pertahanan Eropa untuk kepentingan NSA.
Apa yang dimaksud oleh ‘otoritas Prancis’ itu tidak jelas, lapor Euronews.
Media Jerman, Bild, mengklaim pernah melihat dokumen-dokumen yang membuktikan bahwa BND memberitahukan perihal operasi itu kepada Kanselir Angela Merkel pada 2008.
Masalah tersebut masih dibahas di Parlemen Eropa.
Ketika Snowden membocorkan informasi tentang kegiatan intelijen Amerika Serikat dan kaitannya dengan intelijen negara-negara lain di dunia, Angela Merkel pernah mengatakan bahwa memata-matai negara sahabat adalah sesuatu yang tidak boleh dilakukan.
Menanggapi kabar itu dan kaitannya dengan pernyataan yang pernah diungkapkan Merkel, anggota Parlemen Eropa dari Partai Hijau Jan Phillip Albrecht berkata, “Jadi kita bisa mengatakan negara-negara anggota UE sepertinya tidak bersahabat bagi Jerman, atau kita bisa katakan bahwa dia (Merkel) tidak sungguh-sungguh dengan perkataannya itu. Dia tidak menganggap ucapannya serius dan menurut saya itulah yang sebenarnya yang dilakukan oleh semua kepala negara (maksudnya omongan kepala negara tidak ada yang sungguh-sungguh, red).”
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Jika klaim bahwa BND bekerja untuk kepentingan NSA itu terbukti benar, maka hal tersebut akan menjadi tamparan memalukan bagi pemerintah Berlin. Sebab selama ini –setelah Snowden mengungkapkan rahasia NSA dan intelijen dunia– pemerintah Jerman selalu bersikap seolah-olah mereka adalah korban, khususnya korban dari intelijen Amerika Serikat.
Merkel berjanji akan bersikap kooperatif dalam penyelidikan masalah tersebut.*