Hidayatullah.com–Pemimpin FRP di Oslo, Christian Tybring-Gjedde, meminta agar anak-anak sekolah muslim mengenakan simbol Bintang Daud untuk ikut merayakan holocaust.
Kepada media Norwegia, VG, ia mengatakan, “Itu akan menjadi cara yang bagus untuk menunjukkan solidaritas atas penderitaan orang-orang Yahudi.”
Menurut politisi dari Partai Kemajuan–tapi berpikiran licik itu, sekolah-sekolah di Norwegia harus menyisihkan satu hari setiap tahunnya agar para siswa bisa belajar mengenai holocaust dan sejarah Yahudi.
Dengan liciknya dia berdalih, “Untuk menunjukkan kesungguhan orang-orang memerangi penistaan atas anak-anak Yahudi, maka mereka seharusnya mengenakan sebuah simbol sebagai buktinya. Dan menurut saya, sebuah Bintang Yahudi bisa menjadi simbol yang bagus.”
Untuk memperhalus akal bulusnya ia menegaskan, dirinya tidak memaksa siapa pun untuk memakai simbol Yahudi.
Usulan pemimpin FRP itu mendapat jawaban yang cerdas dari Dewan Islam Norwegia.
“Usulan menggunakan Bintang Daud untuk solidaritas bisa dipertimbangkan, asal Tybring-Gjedde mewajibkan hal yang sama dalam masalah hijab,” kata Sekretaris Jenderal Dewan Islam Suhaib Sultan. [di/dgbl/hidayatullah.com]