Hidayatullah.com—Satu angkatan terdiri dari 150 mualaf telah menyelesaikan kursus intensif membaca, menghapal dan tafsir al-Qur`an di Dar Al Bir Society, sebuah Islamic center yang dikelola pemerintah Uni Emirat Arab, lansir Khaleej Times (10/6/2012).
Direktur pusat Islam tersebut, Khalid Sultan Al Ulama, menjelaskan bahwa para Muslim baru itu juga mengikuti kursus tentang hadits dan bahasa Arab.
Fatimah Drab, salah seorang dai wanita di Dar Al Bir mengatakan, para mualaf sangat bersemangat untuk memahami Islam dengan baik.
Tahun 2012 ini, lebih dari 750 orang sudah memeluk Islam di Dar Al Bir.
Pihak pengelola berharap jumlah mualaf tahun ini akan melebihi tahun sebelumnya. Tahun 2009 sebanyak 1.059 orang bersyahadat di Dar Al Bir, tahun 2010 sebanyak 1.500, dan tahun 2011 jumlahnya 1.380 orang.
Muslim baru tersebut berasal dari 16 negara berbeda. Jumlah terbanyak berasal dari Filipina (setiap tahun jumlahnya mencapai 80% mualaf), disusul India dan China. Lainnya berasal dari Inggris, Amerika Serikat, Jerman, Prancis, Italia, Rumania, Rusia dan Belanda.*