Hidayatullah.com–Tim penyelamat di lokasi kecelakaan pesawat China Eastern Airlines yang jatuh kemarin di kawasan pegunungan di Guangxi menemukan puing-puing dan barang-barang pribadi penumpang dalam keadaan gosong. Tidak ada tanda-tanda korban selamat.
Penerbangan China Eastern MU5735 membawa 132 orang ketika menukik tajam dari ketinggian 30.000 kaki di atas perbukitan di Guangxi, bagian selatan China.
Penyebab jatuhnya Boeing 737-800 itu sedang diselidiki. Pekerjaan pemulihan terhambat oleh medan yang sulit.
Meskipun pencarian korban selamat terus berlanjut, belum ada kabar tentang korban yang ditemukan dalam keadaan hidup, sementara media lokal maupun pihak berwenang tidak melaporkan adanya temuan sisa-sisa manusia, lansir BBC Selasa (22/3/2022).
Ratusan petugas telah dikirim ke lokasi kecelakaan di Wuzhou untuk menjelajahi lereng berhutan curam di mana puing-puing pesawat dan barang penumpang berserakan.
Tim penyelamat sejauh ini telah menemukan bagian dari puing-puing pesawat. Stasiun televisi pemerintah menunjukkan gambar sisa-sisa berkas surat, tas, dompet dan kartu identitas yang hangus milik orang-orang yang ada di pesawat itu.
China Eastern telah menghentikan semua pesawst Boeing 737-800 dan membuat hotline untuk orang-orang yang mencari informasi tentang mereka yang ada di dalam pesawat nahas itu
Pihak berwenang belum mengidentifikasi penumpang dan anggota awak, tetapi beberapa kerabat telah berbicara dengan media lokal atau berbagi kesedihan mereka secara online.*