Hidayatullah.com–Jerman diharapkan akan mulai dapat memvaksinasi warganya untuk melindungi mereka dari Covid-19 pada tiga bulan pertama tahun 2021.
Dilansir DW, sementara Jerman masih menunggu para penelitinya mengembangkan vaksin coronavirus, Menteri Kesehatan Jens Spahn hari Senin (12/10/2020) memperkirakan vaksinasi dapat dilakukan dalam beberapa bulan mendatang.
“… Saya berasumsi bahwa kita akan dapat memulainya di kwartal pertama tahun depan,” kata Spahn.
Dia menegaskan bahwa vaksin akan diberikan secara sukarela, hanya kepada orang yang mau atau bersedia divaksinasi.
Otoritas Jerman berencana akan memulai vaksinasi pada kelompok berisiko tinggi, seperti orang yang telah ada riwayat sakit, kelompok manula, pekerja kesehatan dan pegawai panti jompo.
Jerman menanamkan uangnya jutaan euro di perusahaan-perusahan riset medis guna mempercepat pengembangan vaksin.
Pada bulan September, baik Spahn maupun Menteri Riset Anja Karliczek mengungkap harapan mereka bahwa vaksinasi dapat dimulai pada tiga bulan pertama tahun depan. Berbicara lewat video-link kepada institut riset ekonomi IFO hari Senin, Spah mengatakan bahwa dia masih yakin dengan prediksinya tersebut.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Dia juga tampak tidak resah tentang kekurangan vaksin, menunjuk banyak proyek tandingan yang juga berusaha mengembangkan vaksin yang sama.
“Apabila semua kuda mencapai garis akhir, kita akan punya jalan untuk mendapatkan vaksin dalam jumlah sangat banyak,” ujarnya.* LP