Hidayatullah.com– Sebuah proyek penghijauan besar-besaran dilakukan di Padang Rumput Lindung Raja Abdulaziz di wilayah Al-Hanakiyah, Madinah, selama akhir pekan kemarin, lapor Saudi Press Agency hari Senin (28/10/2024).
Perwakilan lembaga dan asosiasi pemerintah bahu-membahu dengan penduduk setempat untuk menyebarkan benih dan menanam pohon-pohon liar.
Aktivitas tersebut merupakan bagian dari Saudi Green Initiative untuk menghidupkan kembali area tutupan vegetasi di wilayah Kerajaan, meningkatkan kesadaran tentang pentingnya penghijauan, dan menciptakan ruang hijau yang berguna untuk meredam penggurunan dan erosi tanah.
Kegiatan akhir pekan itu dipimpin oleh Badan Nasional Pengembangan Tutupan Vegetasi dan Penanggulangan Penggurunan, bekerja sama dengan pejabat wilayah Madinah.
Benih tanaman Rimth saltbush, Arfaj, serai, dan Fourwing saltbush ditebarkan. Selain itu, bibit pohon liar seperti Acacia tortilis, Acacia seyal, dan Acacia salam ditanam.
Pangeran mahkota Mohammed bin Salman meluncur Saudi Green Initiative pada Maret 2021, yang merupakan bagian dari Saudi Vision 2030, yang bertujuan untuk mendiversifikasi ekonomi, memberdayakan rakyat, dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi investor lokal dan internasional.
SGI bertujuan untuk melindungi dan melestarikan 30 persen area daratan dan lautan Kerajaan Arab Saudi pada tahun 2030.*