Hidayatullah.com – Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) telah menandatangani kesepakatan dengan Turki untuk mendirikan kantor di negeri dua benua tersebut.
Kesepakatan itu ditandatangani di sela-sela pertemuan Dewan Menteri Luar Negeri Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) ke-51 di Istanbul pada hari Senin.
“(Kesepakatan) Ini menandai tonggak sejarah dalam hubungan antara badan tersebut dan Turki serta menjadi bukti dukungan politik dan finansial negara tersebut kepada UNRWA,” kata badan tersebut.
Komjen UNRWA, Philippe Lazzarini, menyambut baik langkah Turki dan menyebutnya sebagai “keputusan strategis”.
“Saya memuji pemerintah Turki karena meningkatkan bantuan kemanusiaannya kepada UNRWA selama perang, menggunakan kombinasi pendanaan dan mendukung operasi penyelamatan penting dan bantuan tepung bagi masyarakat Gaza,” kata Lazzarini.
Mendukung pengungsi Palestina
“Melalui Perjanjian Negara Tuan Rumah ini, kerja sama antara UNRWA dan pemerintah Turki akan terus berkembang, yang memungkinkan lembaga tersebut untuk berhubungan dan membangun kemitraan yang lebih kuat dengan lembaga-lembaga Turki dan masyarakat Turki,” ujar badan tersebut.
“Sejak menjadi anggota Komisi Penasihat UNRWA pada tahun 1949, Turki telah lama menjadi pendukung dan mitra lembaga tersebut untuk melayani para pengungsi Palestina,” tambahnya.
UNRWA telah menyediakan layanan penting — termasuk perawatan kesehatan primer, pendidikan, dan bantuan darurat — kepada para pengungsi Palestina di Tepi Barat yang diduduki, termasuk Yerusalem Timur yang diduduki, Gaza, Lebanon, Suriah, dan Yordania selama beberapa dekade.*