Hidayatullah.com–Kementerian Urusan Pedesaan dan Perkotaan Saudi tahun ini akan melaksanakan proyek di sekitar Jamarat senilai lebih dari SR1,4 milyar.
Walikota Usamah Al Bar mengatakan, proyek yang akan dilaksanakan adalah pembuatan terowongan penghubung distrik Aziziyah dengan Jamarat dan daerah Jalan Raja dengan distrik Al Sharaie.
“Proyek lainnya termasuk perluasan dan peningkatan area barat Jamarat,” kata Al Bar, dikutip Arab News dari koran Al Eqtisadiah (18/01/2012),
Proyek baru itu diungkapkan Al Bar dalam pertemuan Kamar Dagang dan Industri Makkah yang digelar sejak awal tahun ini.
Menurutnya, sebuah perusahaan swasta bermaksud menggunakan lahan pegunungan di daerah Mina sebagai tempat akomodasi permanen bagi para jamaah haji dan umrah. Perusahaan tersebut akan mengajukan proposal kepada Gubernur Makkah Pangeran Khalid Al Faisal pada hari Ahad.
Pemerintah kota juga akan membersihkan dan menertibkan daerah sekitar Mina dan Jamarat. Kedai-kedai makanan akan dibongkar dan dipindah ke lokasi khusus restoran di sebelah timur Mina dan barat Jamarat.
Untuk melakukan pembersihan saja, pemerintah mengalokasikan dana lebih dari SR1 milyar.
Untuk gedung-gedung di Makkah yang harus mengurangi tinggi bangunannya, menurut Al Bar pemilik bisa mengajukan permintaan ganti rugi.
Pemerintah kota Makkah ingin gedung-gedung di dekat Masjidl Haram tidak terlalu tinggi, sementara yang berlokasi jauh dari masjid diperbolehkan membangun pencakar langit.*