Hidayatullah.com— Seorang wanita jawara pertarungan gaya bebas asal Amerika Serikat, Amber Leibrock, mengejutkan publik setelah mengaku telah memeluk Islam. Dalam sebuah pernyataan petarung MMA menyatakan penghargaan tulusnya karena menemukan banyak ketenangan dalam iman Islam.
Dia juga mengatakan bahwa tahun ini adalah tahun yang “luar biasa” dan dia “menantikan semua yang akan terjadi” untuknya. “Beberapa bulan terakhir telah mengubah hidup,” tulis Leibrock dalam unggahan Instagram tanggal 16 September 20023.
“Saya mengalami pasang surut. Saya telah bekerja paling keras yang pernah saya lakukan dan masih belum berhasil. Terputus dari orang-orang yang sangat kucintai dan hidupku berubah drastis. Lalu dalam sekejap semuanya mulai masuk akal,” tambahnya.
Menurutnya, perjalannya kepada Islam adalah situasi yang belum pernah ia bayangkan sebelumnya. “Semuanya membawaku ke jalan yang membawaku lebih dekat kepada Allah dan menemukan agamaku,” ujarnya.
Dengan memeluk agama yang dibawa Baginda Nabi Muhammad ﷺ, ia justru merasa dekat dan hangat dengan orang-orang yang luar biasa dalam hidupnya.
“Saya belum pernah merasa lebih dekat dengan orang-orang luar biasa dalam hidup saya atau dengan diri saya sendiri. Segalanya hingga saat ini telah sesuai dengan apa yang seharusnya terjadi dan lebih dari layak untuk dilakukan,” kata Leibrock kepada ESPN.
“Ini bukan waktu saya, ini waktu Allah dan saya sepenuhnya percaya akan hal itu. Baik, buruk, terserah. Ini merupakan tahun yang luar biasa dan ini belum berakhir dan saya menantikan segala sesuatu yang tersedia untuk saya!” kata petarung MMA itu dan mengakhiri catatannya dengan ucapan syukur “Alhamdulillah.”
Dikutip laman Worldofprophet Amber mengaku telah mengambil langkah penting dalam hidupnya dengan mengikrarkan dua kalimah syahadat, tanda sebagai seorang Muslim/muslimah.
Keputusan ini diambil setelah ia diperkenalkan dengan agama Islam oleh seorang mentor Muslim yang telah banyak memberinya wawasan mendalam tentang agama.
Menurutnya, setelah memeluk Islam, semua berubah dan dia menjadi lebih baik dari sebelumnya. “Aku merasa seperti ada celah yang selama ini hilang, darimana aku berasal, seperti masa kecilku, sangat sulit untuk punya agama. Dan pastinya itulah celah yang aku rasakan. Bagiku dengan mememiliki iman yang kuat menjadikanku merasa ada sesuatu untuk bersandar,” ujarnya.
“Aku belum pernah sebahagia ini atau bersyukur seperti ini, aku merasa diberkahi dibanding yang aku rasakan sebelumnya,” tambah dia lagi.
Saat wartawan bertanya apa disiplin yang ditemukan dalam Islam dan apakah ini cocok dengan seni bela diri MMA, ia menjawab, baginya ia kini seorang Muslim dan akan menjalankan perintah agamanya.
Ia tidak peduli lagi apakah di ajang MMA ia menag atau kalah, dia tidak peduli. “Menang atau kalah, aku akan tetap pulang ke rumah, aku akan pergi ke masjid setiap Jumat, ” ujarnya kepada ESPN.
Ia mengaku bahagian menjalankan perintah agama barunya untuk beribadah setiap hari. Ia bahkan ingin menjalankan ibadah terbaik semampunya kepada Allah swt.
“Sebagai muslim, saya shalat 5 kali sehari secara istiqomah. Aku membaca Al-Quran setiap hari, khususnya bagi mualaf sepertiku, aku ingin berupaya keras semampuku karena saya ingin memastikan memberikan terbaik yang saya bisa (kepada Tuhan, red) yang telah menyelamatkan hidupku,” menjelaskan tentang hubungan dirinya dengan Allah yang ia rasakan saat ini.
Mentor Muslim
Amber Leibrock memulai karir di MMA di usia 26 tahun. Dalam dunia olahraga, dari segi fisik, usianya dinilai agak terlambat dalam urusan adu fisik.
Ketika itu, ia masuk ajang MMA bernama Invicta. Ia kemudian bergabung di ajang MMA paling prestisius yakni Bellator.
Namun tahun 2022 dia dilepas Bellator dan bertarung di ajang Professional Fighters League (PFL). Di tengah rekornya di MMA yang turun naik (7 kali menang dan 6 kali kalah), ia didera rasa putus asa sangat dalam.
Sebelum memeluk Islam, Amber mengakui batinya kacau dan dia merasa seolah bertempur dengan dirinya sendiri tanpa tahu apa yang sedang terjadi. Ia hanya merasakan hidupnya gelap, bahkan jauh tersesat tanpa bisa menemukan jalan.
“Setelah pertarungan, Anda tahu, beberapa hal pribadi terjadi,” ujarnya. “Aku hanya meminta kepada Tuhan, tolong bantu aku Tuhan, Engkau tau isi hatiku,” tambah wanita yang kini lebih menggunakan kaos lebih tertutup dari sebelumnya.
Takdir Allah membawanya lain, di Combat, tempat ia menempa diri dimiliki seorang Muslim bernama Mujib Hamid (Mujeeb Hameed) atau kerap disapa MJ.
“MJ yang selalu menjadi mentor saya, dia memperkenalkan saya pada iman dan dia membantu saya berpindah agama,” kata atlet berusia 35 tahun yang pernah mengalahkan Paola Ramirez ini.
Sebagai mentor, MJ mengaku membantu anak-anak didiknya untuk menemukan jalan hidup mereka, baik di dalam arena atau di luar arena.
“Saya pikir itu sangat membantunya melewati rasa sabar,” ujar MJ. “Percaya pada Tuhan, Anda tahu, percaya Tuhan untuk membimbingnya”.
Amber mengucapkan syahadat di Muslim Community Center (MCC) – East Bay di Pleasanton pada tanggal 21 Juli 2023. Sejak saat itu, ia rutin mengikuti ibadah Jum’at.
Amber bahkan mengaku telah mendapatkan kekuatan dari keyakinan Islam yang baru ditemukannya dan komunitas itu.
Namun setelah dia bersyahadat dan menyatakan diri masuk Islam, ia merasa kebahagia telah menyelimuti dirinya, yang belum pernah ia rasakan sebelumnya. Ia bahkan dengan bangga mengumumkan kepada media massa.*
Yuk bantu dakwah media melalui BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH)