Hidayatullah.com–Anwar Al Awlaqi, da’i Muslim kelahiran Amerika Serikat yang diduga terkait jaringan Al Qaidah, terbunuh dalam serangan pesawat tanpa awak (drone) Amerika Serikat yang dioperasikan dinas intelijen CIA.
Menurut dua pejabat Amerika Serikat kepada Reuters, Jum’at (30/9), serangan pesawat tanpa awak tersebut dilakukan pada lewat tengah malam di sebuah tempat terpencil di Yaman.
Sebuah serangan pesawat tanpa awak yang sengaja menarget Al Awlaqi pada bulan Mei lalu, gagal membunuh da’i yang dulu populer di kalangan Muslim Amerika Serikat itu. Kemudian AS meningkatkan serangannya di wilayah Yaman.
Kedutaan Besar Yaman di Washington mengatakan, Al Awlaqi dibunuh 8 km dari kota Khashef di Provinsi Jawf, kurang lebih 140 km arah timur Sanaa sekitar pukul 9.55 pagi waktu setempat atau 6.55 GMT.
Sementara AFP sebelumnya melaporkan bahwa Al Awlaqi terbunuh di Provinsi Marib, yang dikabarkan sebagai salah satu basis Al Qaidah di Yaman.
Pemerintah Yaman pernah melaporkan bahwa Al Awlaqi telah terbunuh pada tahun 2009.
Serangan pesawat tanpa awak yang menewaskan Al Awlaqi di wilayah Yaman, memperkuat kebenaran laporan Washington Post pekan lalu yang mengatakan bahwa Amerika Serikat membangun sejumlah pangkalan di wilayah Tanduk Afrika (Afrika Timur) dan Semenanjung Arab, sebagai basis pesawat-pesawat tanpa awaknya.
Pesawat-pesawat tersebut belakangan dilaporkan sering melintas dan melancarkan serangan di wilayah Somalia mengincar kelompok Al Shahab, salah satu jaringan yang disebut Amerika Serikat terkait dengan Al Qaidah.*