Hidayatullah.com—Jumlah warga Suriah yang tercatat sebagai pengungsi di Libanon melebihi 1 juta orang, lansir AFP mengutip laporan terbaru badan pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa UNHCR Kamis (3/4/2014).
Jumlah pengungsi Suriah yang terdaftar saat ini sama dengan seperempat jumlah warga negara Libanon, kata UNHCR.
Negara mungil Libanon sekarang menjadi negara dengan tingkat konsentrasi pengungsi per kapita tertinggi di dunia. Dan angka itu masih terus membengkak.
“Gelombang jutaan pengungsi [Suriah] besar di berbagai negara. Bagi Libanon, sebuah negara kecil yang juga menghadapi masalah dalam negerinya sendiri, dampaknya mengejutkan,” kata pimpinan UNHCR Antonio Gutteres dalam pernyataannya.
Jumlah pengungsi usia anak sekolah, angkanya melebihi jumlah anak-anak di sekolah-sekolah negeri di Libanon. Setiap hari, kata UNHCR, terdaftar 2.500 orang pengungsi baru.
Selain ke Libanon, warga Suriah banyak yang pergi menyelamatkan diri ke Turki, Iraq, Yordania dan Mesir, serta sebagian kecil lainnya ke berbagai negara Eropa.
Menurut data resmi total 2,6 juta orang Suriah tercatat sebagai pengungsi. Apabila jumlah pengungsi tidak berkurang, maka Suriah akan menggusur Afghanistan sebagai negara yang paling banyak warganya menjadi pengungsi.*