Hidayatullah.com–Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, Israel tidak akan pernah mengizinkan tentara dan pemimpin militernya diadili atas kejahatan perang sehubungan dengan serangan Israel di Gaza.
Netanyahu memberi pidato yang berapi-api hari Senin pada pembukaan sidang parlemen. Ia mengutuk laporan baru-baru ini dari Komisi PBB yang dipimpin seorang mantan jaksa kejahatan perang Richard Goldstone.
Laporan itu menuduh pasukan Israel melakukan kejahatan perang dengan menggunakan kekuatan yang berlebihan dan menjadikan sipil sebagai sasaran dalam serangan 22 hari terhadap militan di Gaza. Serangan itu berakhir bulan Januari 2009.
Netanyahu menyebut laporan itu “diputar-balikkan” dan mengatakan pasukan militer mempertahankan Israel.
Sebagaimana diketahui, laporan kejahatan Israel yang disebut “Laporan Goldstone” berusaha dipatahkan oleh Presiden Otoritas Palestina, Mahmoud Abbas. Abbas belum lama ini menyerukan penangguhan pemungutan suara PBB mengenai laporan tersebut.
Dengan kasus ini, rakyat Palestina semakin paham, Mahmoud Abbas adalah pemimpin “boneka” Amerika dan Israel. [voa/hidayatullah.com]