Hidayatullah.com–Kamis (27/1), hari ketiga aksi protes dan kemarahan rakyat Mesir terus berlanjut. Para pengunjuk rasa terus berusaha menggulingkan Presiden Hosni Mubarak dari jabatannya.
Hingga pagi kemarin, aparat keamanan masih mengejar-ngejar para demonstran.
Seperti halnya di Tunisia, rakyat Mesir juga mengeluhkan naiknya harga barang pokok, meningkatnya pengangguran dan kekangan dari pemerintah.
Para pengunjuk rasa telah mengumumkan niat mereka untuk kembali melakukan demonstrasi besar-besaran setelah shalat Jum’at ini.
Salah seorang aktivis mengatakan di halaman situsnya, umat Muslim dan umat Kristen Mesir akan bersama-sama keluar memerangi korupsi, penindasan dan ketidakbebasan.
Sejak kemarin, para pengunjuk rasa telah membakar ban-ban di tengah kota Kairo dan melempari aparat keamanan dengan batu. Sedangkan di Suez, pengunjuk rasa membakar gedung pemerintah.
Demonstrasi terus berlanjut sepanjang malam kemarin. Aparat keamanan juga terus berjaga-jaga.
Selain meneriakkan slogan penggulingan Husni Mubarak, pengunjuk rasa juga mencela Menteri Dalam Negeri Mesir Habib al-Adil, dan menuntutnya agar mengundurkan diri. * rtr/mkt