Hidayatullah.com — Senegal menjadi negara Muslim pertama yang lolos menuju 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar usai mengalahkan Ekuador 2-1 pada Selasa (29/11).
Dalam laga yang digelar di Khalifa International Stadium, Senegal berhasil lebih dulu unggul lewat pinalti Ismaila Sarr pada menit 44. Ekuador lantas menyamakan skor di babak kedua lewat tendangan Moises Caicedo di menit 68.
Tidak butuh waktu lama buat Senegal berbalik unggul. Tendangan voli Kalidou Koulibaly berhasil mengguncang gawang Ekuador di menit 70.
Singa Teranga, julukan Senegal, menempati urutan kedua Grup A dengan enam poin setelah meraih dua kemenangan dan satu kekalahan. Ini merupakan pertama kalinya Senegal maju ke fase gugur 16 besar Piala Dunia sejak 2002.
Ada 6 negara Muslim yang mengikuti perhelatan Piala Dunia kali ini yakni, tuan rumah Qatar, Iran, Senegal, Arab Saudi, Maroko dan Tunisia.
Dari keenam negara ini, dua diantaranya yaitu Qatar dan Iran sudah dipastikan gagal lolos 16 besar Piala Dunia.
Arab Saudi bisa menyusul Senegal jika menang lawan Meksiko, dan jika Polandia imbang melawan Argentina. Namun, jika melawan Meksiko imbang. Arab Saudi masih bisa lolos ke 16 besar Piala Dunia dengan kekalahan Argentina dari Polandia.
Maroko dapat lolos ke 16 besar jika imbang atau menang lawan Kanada. Bahkan meski kalah dari Kanada, Maroko masih bisa lolos jika Kroasia menang lawan Belgia.
Sementara Tunisia masih memiliki peluang untuk lolos ke 16 besar. Negara Muslim itu wajib menang lawan Prancis, asal Australia kalah dari Denmark. Jika Australia menang, Tunisia akan gagal lolos.
Menurut data tahun 2019, diperkirakan sekitar 97 persen penduduk Senegal beragama Islam. Kehadiran Islam di Senegal telah ada sejak abad ke 11.
Dakwah Islam semakin masif di saat negara itu dijajah oleh kekuatan kolonial Prancis pada abad 18.