Hidayatullah.com—Aktor ternama Hollywood Charlie Sheen akhirnya mengaku kepada publik bahwa dirinya mengidap HIV penyebab AIDS, informasi yang selama ini berusaha disimpannya rapat-rapat sehingga rela merogoh kocek jutaan dolar untuk membungkam mulut orang-orang yang mengetahuinya.
“Saya berada di sini untuk mengakui bahwa saya positif HIV,” kata Charlie Sheen, seperti dikutip BBC.
Aktor kawakan itu memberikan pengakuannya di program acara Today di stasiun televisi NBC hari Selasa (17/11/2015).
Sheen mengatakan dia memberitahukan perihal diagnosa penyakitnya itu kepada orang-orang yang dia pikir dapat dipercaya. Aktor itu bahkan mengaku merogoh kocek hingga $10 juta agar mereka tutup mulut soal HIV yang dideritanya. [1 dolar AS sekitar 13.800 rupiah]
Namun, setelah sekian lama akhirnya Sheen merasa bosan menjadi sapi perah.
“Apa yang dilupakan orang-orang itu adalah bahwa uang tersebut mereka ambil dari anak-anak saya,” kata Sheen.
“Saya mempercayai mereka dan mereka adalah orang-orang yang berada di lingkar terdalam saya, dan saya mengira mereka dapat membantu. Kepercayaan saya diubah menjadi pengkhianatan oleh mereka,” kata aktor yang bermain dalam film komedi “Two and a Half Men” itu.
Lebih lanjut Sheen menjelaskan bahwa seorang wanita pelacur memotret obat-obatan untuk menanggulangi HIV yang diminumnya dan mengancam akan menjual foto tersebut ke media.
Charlie Sheen, putra dari aktor senior Martin Sheen, mengaku selama bertahun-tahun mengkonsumsi narkoba dan minuman keras hingga kehidupannya amburadul.
Dalam pengkuannya itu Charlie Sheen juga mengungkapkan bahwa dia merupakan pelanggan jaringan prostitusi kelas atas “Hollywood Madam” yang dikelola Heidi Fleiss. Untuk menjadi anggota yang dapat menyewa wanita-wanita pelacur di tempat itu Charlie Sheen, yang kini berusia 50 tahun, harus membayar uang lebih dari $50.000, lapor Asscociated Press.
Sheen mengatakan dia didiagnosa mengidap HIV menyebab AIDS sekitar 4 tahun silam. Informasi itu dibagikannya kepada wanita-wanita bekas istrinya, termasuk kepada Brooke Mueller, yang bercerai dengannya tahun 2011.
Setelah didiagnosa Sheen mengaku berhubungan seks dengan 2 orang tanpa pengaman (kondom). Mereka, kata Sheen, sebelumnya telah diberitahu bahwa dia sedang mendapat perawatan dokter atas HIV yang dideritanya. Meskipun demikian, bintang Hollywood yang di masa jayanya menjadi dambaan jutaan perempuan itu bersikukuh mengatakan dia tidak melakukan hubungan intim berisiko tinggi.
Menurut dokter yang merawatnya, Dr. Robert Huizenga, seorang associate professor dari Universitas California, Los Angeles, meskipun mengidap HIV penyebab AIDS Charlie Sheen belum sampai menderita AIDS, lansir situs Today.
Sebelum didiagnosa mengidap HIV, Charlie Sheen mengatakan dirinya mengalami rasa sakit di bagian kepala yang berkepanjangan, yang dikiranya karena tumor otak.*