Hidayatullah.com—Libya dan Italia dikabarkan hampir mencapai kesepakatan dalam masalah migran dan pengungsi yang menyeberangai Laut Mediterania.
Kesepakatan potensial itu muncul di kala ribuan orang terus berupaya menempuh perjalanan berbahaya menyeberangi Laut Tengah dari Benua Afrika menuju tanah harapan, Benua Eropa.
Hari Kamis (20/10/2016) di tengah cuaca buruk menjelang musim dingin, sekitar 1.400 migran diselamatkan di lepas pantai Libya oleh penjaga pantai Italia.
Menurut koran Italia Corriere Della Sera, Roma siap menyediakan dukungan ekstra untuk membantu meningkatkan kemampuan patroli pantai Libya. Hal itu antara lain menyangkut perlengkapan baru, seperti kendaraan-kendaraan jeep dan kapal patroli.
Bulan September lalu, Italia mengirim 300 tentara dan enam dokter untuk mendirikan rumah sakit di Misrata, lapor Euronews.
Sejak diimplementasikannya perjanjian soal arus migran dan pengungsi antara Uni Eropa dan Turki Maret lalu, jumlah orang yang menyeberangi Laut Tengah dari Libya menuju pesisir Italia semakin bertambah.*