Hidayatullah.com–Pengelola bandara Heathrow membutuhkan 12.000 staf tambahan untuk menghadapi liburan musim panas.
Bandara tersibuk di Inggris itu bulan lalu melayani penumpang hampir setengah jumlah sebelum pandemi, yaitu hanya 2,8 juta orang atau 15% lebih rendah dari perkiraan Heathrow sendiri.
“Pemulihan sektor aviasi masih dibayangi oleh ketidakpastian perang dan Covid,” kata John Holland-Kaye, pimpinan eksekutif Heathrow. “Namun, kami perlu memastikan bahwa kami siap untuk memenuhi potensi permintaan puncak di musim panas ini,” imbuhnya seperti dilansir The Guardian Jumat (11/3/2022).
Heathrow memperkirakan pada musim panas tahun ini jumlah penumpang akan mencapai 85% dari jumlah sebelum pandemi. Untuk itu pihaknya perlu merekrut 12.000 tenaga tambahan sebelum pembukaan kembali terminal pada 4 Juli.
Pengelola bandara di London itu mengatakan pemulihan angka pelancong masih lambat karena banyak negara lain masih memberlakukan karantina dan tes Covid.
“Kami juga menghadapi tantangan dari harga bahan bakar yang lebih tinggi, waktu penerbangan yang lebih lama ke tujuan yang terkena dampak penutupan wilayah udara, kekhawatiran dari pelancong AS atas perang di Eropa dan kemungkinan adanya ‘varian’ baru,” kata pengelola bandara salah satu yang tersibuk di Eropa itu.*