Hidayatullah.com–Bulan purnama akan sejajar dengan Ka’bah di Makkah pada pukul 12:43 waktu setempat pada Kamis, demikian lapor Al Arabiya. Bulan akan muncul tepat di atas Ka’bah di Arab Saudi dan sejajar secara vertikal dengan Masjidil Haram.
Majed Abu Zahira, presiden Asosiasi Astronomi Jeddah, mengatakan kepada Al Arabiya: “Bulan akan terbit dengan matahari terbenam dari ufuk utara/timur laut dan terbit di ufuk utara/barat laut.” Artinya, Abu Zahira menambahkan, bulan “akan mensimulasikan jalur tinggi matahari musim panas setelah enam bulan melintasi langit malam.”
Baca: Matahari Tepat di atas Kabah 16 dan 17 Juli, Momen Cek Arah Kiblat
Bulan akan muncul di atas Ka’bah setelah tengah malam di Arab Saudi pada ketinggian 89,57,46 derajat, tambah Abu Zahira. Kemudian menjelaskan bahwa “bulan akan tetap terlihat di langit selama sisa malam sampai terbenam dengan terbitnya matahari Jumat.”
Bulan akan 99,9 persen diterangi sepenuhnya dalam posisinya 381,125 kilometer dari bumi. Bulan purnama muncul tepat di atas Masjidil Haram Makkah sekali setiap tahun.
Saat itu terjadi, warga Makkah dapat melihat bulan purnama secara vertikal di atas Ka’bah dan di depan konstelasi bintang kembar, Saudi Gazette melaporkan. Pada 2018, Abu Zahira mengatakan kepada outlet online: “Fenomena ini membantu umat Islam dari seluruh penjuru dunia menemukan arah Kiblat.”
Matahari berputar langsung di atas Ka’bah dua kali setiap tahun, sering kali pada bulan Mei dan Juli. Meski kurang terlihat, saat ini terjadi, Ka’bah tidak memiliki bayangan.*