Hidayatullah.com–Sebuah telegram yang ditandatangani oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Israel mengungkapkan bahwa Amerika khawatir dengan kompleksitas kejahatan yang terorganisasi dalam masyarakat Israel. Amerika juga bekerja keras untuk mencegah masuknya kriminal Israel ke dalam negaranya. Demikian dilansir Islammemo.cc, Kamis (2/12).
Telegram yang dipublikasikan oleh situs Wikileaks dengan judul “Israel… Apakah tanah perjanjian untuk kejahatan yang terorganisasi..”, menyebutkan bahwa kekhawatiran Amerika di Timur Tengah tidak hanya terbatas pada diplomasi nuklir dan prospek perdamaian saja.
Telegram yang bertanggal 9 Mei 2009 tersebut menyatakan bahwa kejahatan terorganisasi itu berakar dari Israel. Namun beberapa tahun terakhir telah terjadi peningkatan kejahatan secara tajam di Israel serta dampaknya.
Dari telegram itu juga diungkapkan beberapa kasus terkenal di Amerika Serikat, yang mana di dalamnya terdapat kelompok kriminal Israel.
Telegram itu menyebutkan bahwa Kedutaan Besar AS di Tel Aviv telah mengembangkan kerjasama dengan penegak hukum Israel dan Amerika.
Menurut telegram tersebut, beberapa kelompok kriminal yang besar di Israel, menjalankan jaringan hiburan dan prostitusi serta beberapa tindak kriminal lainnya.
Telegram tersebut ditandatangani oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Israel, James Cunningham. [sdz/ismm/hidayatullah.com]