Hidayatullah.com–Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton dirawat di rumah sakit karena mengalami pembekuan darah dan sedang dirawat dengan anti-koagulan, lapor media-media AS Ahad malam dilansir Xinhua (31/12/2012).
Sebelumnya pada hari Sabtu 15 Desember lalu menurut jurubicaranya Hillary Clinton jatuh pingsan dan terbentur kepalanya sehingga mengalami gegar otak.
“Karena terserang virus di perut, Menteri Clinton menjadi kekurangan cairan dan pingsan, sehingga mengalami gegar otak,” kata Philippe Reines dalam pernyataannya.
Ketika itu Clinton dilaporkan dirawat di rumahnya.
Akibat sakitnya itu, Hillary Clinton membatalkan kunjungan ke Afrika Utara dan Timur Tengah pada pertengahan bulan ini. Dia rencananya bertemu dengan kelompok Friends of Syria di Maroko.
Clinton sebelumnya sudah menyatakan kepada Presiden Barack Obama bahwa dirinya tidak bermaksud memperpanjang masa jabatannya untuk periode kedua.
Obama menjagokan Senator John Kerry untuk menggantikan dirinya sebagai menteri luar negeri, setelah Susan Rice, yang sekarang menjabat Dubes AS untuk PBB, menarik diri dari pencalonnya.
“Dari pemeriksaan lanjutan hari ini, dokter Menteri Clinton menemukan sebuah penyumbatan darah telah terentuk, berasal dari gegar otak yang dialaminya beberapa pekan lalu,” kata Reines dalam pernyataannya Ahad malam (30/12/2012).
Clinton dirawat di Rumah Sakit Presbyterian New York dan para dokter terus memantau kondisi wanita berusia 65 tahun istri mantan presiden AS Bill Clinton itu.*